
Judul : the Kingdom of God is within you
Penulis : Leo Tolstoy
Penerbit : Dover Publication
Tahun cetakan Pertama: 1893
Halaman : 352 halaman
Rating: 4/5
Judul buku “The Kingdom of God Is Within You” (Kerajaan Tuhan Ada di Dalam Dirimu) ditulis oleh Leo Tolstoy, seorang penulis terkenal dari Rusia yang terkenal akan karyanya seperti “War and Peace” dan “Anna Karenina”. Buku ini dipublikasikan pada tahun 1894 dan menjadi salah satu karya terkenal Tolstoy yang membahas mengenai agama dan filsafat.
Buku ini merupakan refleksi Tolstoy atas kehidupannya yang diwarnai oleh konflik internal mengenai agama dan keyakinan spiritualnya. Dalam buku ini, Tolstoy menyajikan gagasan bahwa kerajaan Allah yang disebutkan dalam Injil sebenarnya ada di dalam diri setiap orang, dan bukanlah sesuatu yang terbatas pada institusi gereja atau agama tertentu.
Tolstoy mengkritik institusi gereja dan dogma-dogma agama yang mengklaim memiliki kebenaran tunggal, dan ia menekankan pentingnya moralitas dan etika dalam hidup. Ia juga mengkritik kekerasan dan perang, dan mengusulkan bahwa kebaikan dan perdamaian hanya dapat dicapai melalui kebijaksanaan, kasih sayang, dan pengampunan.
Salah satu detail menarik dalam buku ini adalah ketika Tolstoy membahas mengenai konsep perlawanan tanpa kekerasan (non-violent resistance). Konsep ini diilhami oleh ajaran Yesus dan diadopsi oleh tokoh-tokoh seperti Mahatma Gandhi dan Martin Luther King Jr. Tolstoy berargumen bahwa perlawanan tanpa kekerasan merupakan bentuk perjuangan yang lebih efektif daripada menggunakan kekerasan, dan bahwa kekuatan moral dan kebenaran akan selalu menang atas kekuatan fisik dan kekerasan.
Tolstoy juga membahas konsep cinta kasih, di mana ia menganggap cinta kasih sebagai prinsip dasar dari semua agama. Ia berpendapat bahwa cinta kasih adalah kekuatan yang paling kuat dalam kehidupan, dan bahwa manusia harus belajar untuk mencintai dan mengasihi sesama manusia tanpa terkecuali.
Tentunya, selain mengetahui inti, kita juga harus mengetahui beberapa kelebihan dan kekurangan dari buku ini.
Salah satu kelebihan dari buku ini adalah gagasan Tolstoy mengenai perlawanan tanpa kekerasan yang sangat relevan hingga saat ini. Konsep ini telah diadopsi oleh banyak tokoh terkenal seperti Mahatma Gandhi dan Martin Luther King Jr. dalam perjuangan mereka untuk mencapai keadilan dan perdamaian. Buku ini juga mengajarkan nilai-nilai moral dan etika yang penting dalam kehidupan, seperti cinta kasih dan pengampunan. Beberapa orang mungkin merasa bahwa buku ini terlalu filosofis dan abstrak, sehingga sulit untuk dipahami bagi mereka yang tidak terlalu terbiasa dengan teori-teori agama dan filsafat. Selain itu, ada beberapa bagian di mana Tolstoy terkesan terlalu kaku dalam mengkritik gereja dan dogma agama, sehingga bisa memicu reaksi negatif bagi sebagian orang yang mempunyai keyakinan agama yang kuat.
Namun, meskipun ada beberapa kekurangan, buku “The Kingdom of God Is Within You” tetap menjadi karya yang sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin memperdalam pemahaman mengenai spiritualitas dan filsafat. Buku ini memberikan pandangan yang sangat penting dan relevan mengenai bagaimana kita harus berjuang untuk mencapai perdamaian dan keadilan di dunia, dan mengajarkan kita bahwa agama dan spiritualitas harus digunakan untuk mengembangkan kesadaran diri dan mencapai kedamaian dalam diri sendiri.
Secara keseluruhan, “The Kingdom of God Is Within You” merupakan buku yang menarik untuk dibaca bagi mereka yang tertarik dengan filsafat dan agama. Buku ini mengajarkan nilai-nilai moral dan etika yang penting dalam kehidupan, dan memberikan pandangan yang sangat bermanfaat mengenai bagaimana kita harus berjuang untuk mencapai perdamaian dan keadilan di dunia. Tolstoy juga mengajarkan bahwa agama dan spiritualitas harus dilihat sebagai cara untuk mengembangkan kesadaran diri dan mencapai kedamaian dalam diri sendiri, bukan sebagai cara untuk memenangkan kekuasaan atau menghakimi orang lain. Dalam kesimpulan, buku “The Kingdom of God Is Within You” merupakan buku yang sangat penting dan bermanfaat bagi mereka yang tertarik dengan filsafat dan agama. Meskipun terdapat beberapa kekurangan, buku ini mengajarkan nilai-nilai moral dan etika yang penting dalam kehidupan, dan memberikan pandangan yang sangat bermanfaat mengenai bagaimana kita harus berjuang untuk mencapai perdamaian dan keadilan di dunia.
Leave a Reply